BUDIANTO.COM

Tindakan ini telah menyebabkan berbagai keluhan dari Beijing dan menyebabkan malapetaka bagi operator di India, di mana membutuhkan berbagai perangkat untuk mendukung industri yang menambah 20 juta pengguna baru setiap bulannya itu.

“Proposal untuk pengadaan peralatan dari produksi perangkat asal China tidak lagi sesuai dengan konsentrasi keamanan,” jelas departemen telekomunikasi.

“Oleh karena itu, permintaan dari layanan provider untuk pembelian barang dari China telah ditolak.”


Pasar mobile di India telah menjadi sumber pendapatan penting bagi perusahaan China, di mana menyumbang 11% omset tahun 2008 Huawei Technologies yang berbasis di Shenzhen, salah satu produsen peralatan telekomunikasi ternama di dunia.

Namun pertumbuhan keuntungan China di India, sekitar US$16 miliar (Rp 145,6 triliun) memicu ketegangan, di mana muncul keluhan dari perusahaan Inida karena pasar telah dibanjiri produk China yang lebih murah.

New Delhi dituduh memblokir beberapa pembelian produk telekomunikasi China karena munculnya kekhawatiran bahwa Beijing akan memasukkan perangkap mata-mata di peralatan tersebut.

Sumber :inilah.com