BUDIANTO.COM

Aksi perampokan brutal di Cirebon hingga mengakibatkan dua PNS tewas tertembak merupakan kali pertama terjadi sepanjang tahun ini.  
Hal tersebut diungkapkan Kapolresta Cirebon AKBP Ary Laksmana Wijaya, Senin (3/5/2010).
 
“Ini merupakan yang pertama. Memang sebelumnya pernah ada aksi perampokan dengan senjata api, namun tidak menimbulkan korban jiwa. Baru kali ini sampai ada korban jiwa,” kata Ary saat dihubungi okezone, Senin (3/5/2010) malam.
 
Ditanya kemungkinan adanya keterlibatan orang dalam terkait perampokan tersebut, Ary belum bisa memastikan. Saat ini, kata dia, kasus tersebut masih dalam  pengembangan polisi.
 
“Kalau dugaan keterlibatan orang dalam, kami belum pastikan. Sampai saat ini, kami masih terus mengembangkan kasus perampokan ini,” tandas Ary.
 
Dua pegawai negeri sipil (PNS) Kota Cirebon tewas ditembak perampok usai mengambil gaji milik ratusan guru di Bank Jabar Banten, Kota Cirebon, sekira pukul 09.00 WIB pagi tadi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, dua PNS yang tewas tertembak itu adalah Sutikno (45) warga Drajat Kosambi, Cirebon, dan Rudinam (45) warga Kraton, Gunung Jati, Cirebon.

Kedua pegawai Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) tersebut rencananya akan mengambil uang gaji milik 300 guru senilai Rp585 juta. Namun, secara tidak sadar, keduanya telah dibuntuti oleh kawanan perampok.

Sumber : okezone.com