BUDIANTO.COM

Ahli keamanan telah menemukan kelemahan pada desain beberapa ATM yang memungkinkan hacker bisa mengambil sejumlah uang dari layanan perbankan mandiri itu.

Barnaby Jack, kepala penelitian perusahaan keamanan IOActive Labs yang berbasis di Seattle menunjukkan metode ‘pengambilan keuntungan’ dari ATM di konferensi keamanan Black Hat di Las Vegas yang dimulai 28 Juli.

“ATM tidak seaman apa yang kita butuhkan dari layanan itu,” kata Jeff Moss, pendiri dari konferensi Black Hat dan anggota dari Homeland Secuirty Advisory Council.

“Barnaby memiliki informasi mengenai serangan yang digunakan untuk mendapatkan uang.”
Sementara produsen ATM terbesar di dunia seperti Diebold Inc dan NCR Corp tidak bisa dihubungi untuk diminta komentar.

Rute potensial serangan ini melalui bagian komunikasi yang terkadang dapat diakses dari luar ATM, kata Moss.

“Ada beberapa cara yang mungkin untuk mendapatkan keuntungan dari mesin ini,” ujar Moss lagi.

Joe Grand, ahli keamanan hardware mengatakan bahwa dirinya tidak kaget atas hasil penelitian Jack. “Semua orang telah mulai menyadari bahwa produk hardware memiliki kerentanan keamanam. Mesin parkir, ATM, apapun yang menggunakan benda elektronik dapat saja rusak, kata Grand.

“Banyak produk harware seperti ini yang mirip dengan komputer namun dalam jenis yang berbeda.

Inilah.com